Merajut Tradisi Lokal dan Transformasi Teknologi

Slide 1: Merajut Tradisi Lokal dan Transformasi Teknologi

[Background Image: Gambar Kampung Industri Kreatif Kerajinan Kayu]

Judul Slide: Merajut Tradisi Lokal dan Transformasi Teknologi di Kampung Industri Kreatif Kerajinan Kayu

Slide 2: Melestarikan dan Menghidupkan Kembali Industri Kerajinan Kayu Tradisional

  • Menggunakan teknologi untuk meningkatkan kualitas dan desain kerajinan kayu.
  • Memperkenalkan metode produksi modern tanpa meninggalkan nilai-nilai tradisional.

Slide 3: Pelestarian Lingkungan

  • Memanfaatkan limbah kayu untuk mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
  • Menerapkan prinsip-prinsip pengelolaan hutan lestari dalam proses produksi.

Slide 4: Pendidikan dan Pengembangan Komunitas

  • Mengubah kampung kreatif menjadi pusat pembelajaran (makerspace/hackerspace) bagi siswa dan masyarakat.
  • Mendorong pengembangan kewirausahaan dan pembelajaran nilai-nilai Pancasila.

Slide 5: Peningkatan Ekonomi Lokal

  • Membuka lapangan kerja baru dan memberdayakan masyarakat melalui industri kerajinan kayu.
  • Meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar dengan melibatkan mereka dalam proses produksi.

Slide 6: Wisata Edukasi

  • Mengembangkan kampung kreatif sebagai destinasi wisata edukasi yang menarik.
  • Menawarkan pengalaman belajar dan berinteraksi langsung dengan proses pembuatan kerajinan kayu kepada pengunjung.

ver 2

Judul Slide: Merajut Tradisi Lokal dan Transformasi Teknologi di Kampung Industri Kreatif Kerajinan Kayu

Slide 2: Identitas Lokal yang Kuat

  • Pemahaman mendalam terhadap nilai-nilai tradisional dan budaya lokal.
  • Keunikan dan karakteristik kampung industri kreatif kerajinan kayu.

Slide 3: Teknologi untuk Transformasi

  • Pemanfaatan teknologi dalam mengembangkan kerajinan kayu tradisional.
  • Implementasi teknologi untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas.

Slide 4: Mengangkat Nilai Gotong Royong dan Berdikari

  • Membangun kerjasama komunitas dalam industri kreatif kayu.
  • Memberdayakan masyarakat untuk menjadi mandiri secara ekonomi.

Slide 5: Komunitas Musik Djembe Sebagai Identitas Budaya

  • Peran komunitas musik djembe dalam mengakulturasi budaya lokal.
  • Memperkuat rasa kebanggaan akan warisan budaya daerah.

Slide 6: Narasi dan Komunikasi yang Efektif

  • Pembuatan narasi yang kuat dan meyakinkan tentang identitas kampung industri kreatif kayu.
  • Perencanaan komunikasi yang terstruktur untuk menjaga konsistensi dan efektivitas pesan.

Slide 7: Implementasi dan Transformasi

  • Pengembangan infrastruktur dan fasilitas yang mendukung.
  • Pembuatan strategi branding dan promosi untuk menarik minat investasi.

Slide 8: Visi Masa Depan

  • Mewujudkan kampung industri kreatif kayu sebagai pusat pengembangan budaya dan ekonomi.
  • Memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan potensi lokal dan meraih kemajuan bersama.

ver 3

Slide 6: Narasi dan Komunikasi yang Efektif

  • Pembuatan narasi yang kuat tentang identitas kampung industri kreatif kayu.
  • Perencanaan komunikasi terstruktur untuk menjaga konsistensi dan efektivitas pesan.

Slide 7: Implementasi dan Transformasi

  • Pengembangan infrastruktur dan fasilitas yang mendukung.
  • Pembuatan strategi branding dan promosi untuk menarik minat investasi.

Slide 8: Visi Masa Depan

  • Mewujudkan kampung industri kreatif kayu sebagai pusat pengembangan budaya dan ekonomi.
  • Memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan potensi lokal dan meraih kemajuan bersama.

Slide 9: Implementasi Strategi 4DX (4 Disciplines of Execution)

  1. Fokus pada Tujuan yang Sangat Penting (WIG)
    • WIG: Meningkatkan produksi dan penjualan kerajinan kayu sambil mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dan pelestarian lingkungan dalam 2 tahun.
  2. Bertindak Berdasarkan Ukuran-ukuran yang Mendorong (Lead Measures)
    • Menetapkan ukuran utama seperti jumlah pelatihan, penggunaan bahan baku berkelanjutan, dan kemitraan dengan institusi pendidikan.
  3. Menjaga Papan Skor yang Menarik
    • Membuat papan skor visual untuk memantau kemajuan dan target yang ingin dicapai.
  4. Menciptakan Lingkungan Akuntabilitas
    • Mengadakan pertemuan rutin untuk memeriksa kemajuan, mengidentifikasi hambatan, dan menyesuaikan strategi.
  5. Aksi Spesifik untuk Proposal
    • Mendirikan workshop dan makerspace, pelaksanaan program edukasi, pengembangan dan pemasaran produk, serta pengukuran dan evaluasi.